counters

Sabtu, 28 Februari 2015

10 Ilmuwan Fisika Terkenal

1.Albert Einstein
Albert Einstein lahir di Ulm, Kerajaan Württemberg, Kerajaan Jerman pada tanggal 14 Maret 1879 dan meninggal di Princeton, New Jersey, Amerika Serikat pada tanggal 18 April 1955. Ia adalah ilmuwan fisika terbesar dalam abad ke-20. Ia mengemukakan teori relativitas. Kata Einstein dianggap berarti kecerdasan atau genius. Untuk menghargai atas jasa-jasanya, sebuah satuan dalam fotokimia dinamai Einstein, sebuah unsure kimia dinamai einsteinium, dan sebuah asteroid dinamai 2001 Einstein. Rumus yang paling terkenal adalah E=mc².
2.Alexander Graham Bell
Alexander Graham Bell lahir di Edinburgh, Skotlandia, Inggris pada tanggal 3 Maret 1847 dan meninggal akibat komplikasi dari diabetes di Beinn Bhreagh, Nova Scotia, Kanada pada tanggal 2 Agustus 1922. Ia merupakan seorang Ilmuwan, insinyur, Profesor di Boston University, Guru orang tuli dan bahkan penemu telepon. Ia juga termasuk pekerjaan terobosan dalam telekomunikasi optik, hydrofoils dan aeronautika. Pada 1888, Ia menjadi anggota pendiri dari National Geographic Society. Ia digambarkan sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah manusia.
Albert Einstein, Alexander Graham Bell, Archimedes, Aristoteles
3.Archimedes
Archimedes lahir di Syracuse, Sisilia pada tahun c.287 SM dan meninggal pada tahun c.212 SM di Syracuse. Ia adalah seorang ahli matematika Yunani, fisika, insinyur, penemu, dan astronom. Ia menemukan Archimedes ‘prinsip, Archimedes sekrup, Claw Archimedes dan Panas Sinar.

Rabu, 25 Februari 2015

Tokoh Ilmuwan dan Penemu Bidang Fisika / Fisika Terapan


  1. Albert Einstein - Jerman - teori relativitas.
  2. Alessandro Volta -  Italia - Penemu Batu baterai
  3. Archimedes - Yunani - Penemu hidrostatika, statika dan penjelasan dari prinsip tuas.
  4. Aristoteles
  5. Arthur Compton - Amerika serikat - Penemu efek compton
  6. Arthur Stanley Eddington - Inggris - Penemu astrofisika teori, penemu hukum massa kecemerlangan bintang 
  7. Blaise Pascal - Prancis - Penemu Mesin hitung
  8. Carl Friedrich Gauss - Jerman - Penemu teori bilangan
  9. Charles-Augustin de Coulomb - Perancis - Penemu hukum coulomb

Minggu, 22 Februari 2015

Biografi Rudolf Julius Emanuel Clausius - Penemu Hukum Termodinamika II

Rudolf Julius Emanuel Clausius (1822-1888) - Clausius adalah ahli fisika, matematik Jerman, penemu hukum termodinamika II, penemu entropi, penemu teori elektrolisis, doktor, guru besar dan penggarang. Ia lahir di Koslin, Prusia, sekarang Kaszalin, Polandia, pada tanggal 2 Januari 1922 dan meninggal di Bonn, sekarang di Jerman Barat, pada tanggal 24 Agustus 1888 pada umur 86 tahun. Ia kuliah di Universitas Berlin dan mendapat gelar doktor di Halle pada tahun 1848 ketika berumur 26 tahun. Dua tahun kemudian (1850) ia diangkat jadi guru besar fisika di Sekolah Mesin dan Artileri di Berlin. Pada tahun 1867 ia jadi guru besar fisika di Universitas Wurzburg sapai tahun 1869. Kemudian ia mengajar di Universitas Bonn.

Tokoh-tokoh Fisika

Nicolas Leonard Sadi Carnot


Niclas Leonard Sadi Carnot lahir di Pasir, 1 Juni 1796 dan meninggal di Pasir pada tanggal 24 Agustus 1832 pada umur 36 tahun ini adalah seorang fisikawan Perancis. Ayahnya adalah Nicholas Marguerite Carnot seorang ilmuwan, perwira, dan politikus, keponakan dari Marie Francois Sadi Carnot kelak menjadi Presiden Perancis. Ia dinamai menurut seorang  penyair Persia Sa’adi.
          Carnot menemukan dan merumuskan hukum kedua termodinamika dan memberikan model universal atas mesin panas sebuah mesin, yang mengubah energi panas ke dalam bentuk energi lain, misal energi kinetik ( sekarang bernama siklus Carnot). Karyanya yang paling utama adalah Reflexions sur la puissance motrice du feu ( Refleksi Daya Gerak Api ) terbit tahun 1824. Di dalamnya termuat sejumlah asas seperti siklus Carnot, mesin panas Carnot, teorema Carnot, efisien termodinamika, dll

Kamis, 19 Februari 2015

Aplikasi Termodinamika dalam Kehidupan

Hukum termodinamika telah berhasil diterapkan dalam penelitian tentang proses kimia dan fisika. Hukum pertama termodinamika didasarkan pada hukum kekekalan energi. Hukum kedua termodinamika berkenaan dengan proses alami atau proses spontan dimana fungsi yang memprediksi kespontanan reaksi ialah entropi, yang merupakan ukuran ketidakteraturan suatu sistem. Hukum kedua ini menyatakan bahwa untuk proses spontan, perubahan entropi semesta haruslah positif. Sedangkan hukum ketiga termodinamika memungkinkan untuk menentukan nilai entropi mutlak (Chang, 2002: 165).
            Berikut beberapa contoh aplikasi termodinamika yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari :
1. Air Conditioner (AC)
            Sistem kerja AC terdiri dari bagian yang berfungsi untuk menaikkan dan menurunkan tekanan supaya penguapan dan penyerapan panas dapat berlangsung.
            Kompresor yang ada pada sistem pendingin dipergunakan sebagai alat untuk memampatkan fluida kerja (refrigent), jadi refrigent yang masuk ke dalam kompresor dialirkan ke kondenser yang kemudian dimampatkan di kondenser.

Rabu, 18 Februari 2015

Cara Menjalani Pola Hidup Sehat yang Benar

Bagaimana cara menjalani pola hidup sehat yang benar pasti merupakan suatu pertanyaan yang sering anda tanyakan keberbagai nara sumber yang berhubungan dengan kesehatan bukan ?

Pertanyaan ini juga yang membuat setiap orang menjadi penasaran, bagaimana bisa menjadi sehat, jika pola hidupnya saja tidak sehat.
Sebenarnya pola hidup yang benar tidaklah susah akan tetapi juga tidaklah gampang, karena setiap mempunyai kondisi tubuh yang berbeda-beda.

Ada yang bergadang tiap hari, akan tetapi tidak mempengaruhi kesehatannya, akan tetapi ada yang bergadang hanya 1 hari langsung mengalami demam atau meriang. Hal ini disebabkan daya tahan seseorang yang berbeda-beda.
Akan tetapi pada dasarnya setiap manusia pasti mengingikan pola hidup yang sehat, hanya saja mereka tidak mengetahui bagaimana caranya.

Jumat, 13 Februari 2015

Usaha dan Proses dalam Termodinamika

Termodinamika adalah cabang ilmu Fisika yang membahas tentang hubungan antara panas (kalor) dan usaha yang dilakukan oleh kalor tersebut. Dalam melakukan pengamatan mengenai aliran energi antara panas dan usaha ini dikenal dua istilah, yaitu sistem dan lingkungan. Apakah yang dimaksud sistem dan lingkungan dalam termodinamika? Untuk memahami penggunaan kedua istilah tersebut dalam termodinamika, perhatikanlah Gambar 1. berikut.
Bola besi dan air merupakan sistem yang diamati. Adapun, udara luar merupakan lingkungannya.
Gambar 1. Bola besi dan air merupakan sistem yang diamati. Adapun, udara luar merupakan lingkungannya.
Misalkan, Anda mengamati aliran kalor antara bola besi panas dan air dingin. Ketika bola besi tersebut dimasukkan ke dalam air. Bola besi dan air disebut sistem karena kedua benda tersebut menjadi objek pengamatan dan perhatian Anda. Adapun, wadah air dan udara luar disebut lingkungan karena berada di luar sistem, tetapi dapat memengaruhi sistem tersebut. Dalam pembahasan termodinamika, besaran yang digunakan adalah besaran makroskopis suatu sistem, yaitu tekanan, suhu, volume, entropi, kalor, usaha, dan energi dalam.

Senin, 09 Februari 2015

Entropi

Sebuah sistem termodinamika
Termodinamika (bahasa Yunani: thermos = 'panas' and dynamic = 'perubahan') adalah fisika energi , panas, kerja, entropi dan kespontanan proses. Termodinamika berhubungan dekat dengan mekanika statistik di mana banyak hubungan termodinamika berasal.
Selagi berhadapan dengan proses di mana sistem bertukar wujud atau energi, termodinamika klasik tidak berhubungan dengan kecepatan suatu proses berlangsung, disebut kinetik. Karena alasan ini, penggunaan istilah "termodinamika" biasanya merujuk ke termodinamika setimbang. Dengan hubungan ini, konsep utama dalam termodinamika adalah proses kuasistatik, yang diidealkan, proses "super pelan". Proses termodinamika bergantung-waktu dipelajari dalam termodinamika tak-setimbang.
READ MORE>>

Minggu, 08 Februari 2015

10 Fakta Unik Tentang Fisika

Orang yang beranggapan sains membosankan, mereka salah. Berikut 10 fakta yang menjadi alasan mengapa sains tak membosankan bahkan cukup unik. Menurut penulis We Need to Talk About Kevin, Marcus Crown, berikut 10 fakta unik tentang ilmu fisika:
>>

Sabtu, 07 Februari 2015

Sejarah Universitas Sriwijaya

Universitas Sriwijaya didirikan pada 29 Oktober 1960 (Lambaran Negara Tahun 1960 No. 135) yang dikukuhkan melalui Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 1960. Peresmian berdirinya Universitas Sriwjaya dilakukan pada tanggal 3 November 1960, dalam upacara penandatanganan piagam pendirian oleh Presiden Soekarno dan disaksikan oleh Menteri PPK (Mr. Priyono) serta beberapa duta besar negara sahabat. Sebagai Presiden Universitas yang pertama diangkat Drg. M. Isa melalui Keputusan Presiden No. 696/M tahun 1960 tanggal 29 Okober 1960.
Untuk memenuhi tuntutan perkembangan, Universitas Sriwijaya kemudian merencanakan penambahan kampus, di luar kampus Bukit Besar yang sudah ada. Upaya ini dilakukan dengan membebaskan tanah seluas 712 hektar di kwasan Inderalaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (Sekarang masuk wilayaha Kabupaten Ogan Ilir-OI) pada tahun 1982. Pembangunan kampus baru ini dimulai pada tahun 1983 yang mendapat bantuan dana dari Asian Development Bank (ADB), dan secara fisik pembangunan baru dimulai pada tahun 1989 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 1993.

Sejarah: Berdirinya FKIP UNSRI

Sejarah berdirinya fakultas ini dimulai dengan didirikannya kursus B-1 Bahasa Inggris Negeri Palembang pada tanggal 1 Oktober 1958. Pada tanggal 7 Juli 1960 Panitia Persiapan Pendirian FKIP Palembang (Swasta) dibentuk dengan Ketua R.A. Rani (Kepala Perwakilan Departemen PPK Sumatera Selatan). Pada tanggal 13 Juni 1961 FKIP Swasta yang berhasil terbentuk oleh panitia ini dinegerikan oleh menteri PTIP dengan SK Nomor 6/1961 dan digabungkan ke dalam Universitas Sriwijaya menjadi FKIP Unsri dengan tiga jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia serta Ekonomi dan Hukum.
Jurusan Bahasa Inggris merupakan hasil pengintergrasian Kursus B-1 Bahasa Inggris Negeri Palembang pada tanggal 5 Juli 1961. Kemudian dua jurusan lagi, yakni Jurusan Ilmu Pendidikan dan Jurusan Pasti Alam dibuka tanggal 1 Agustus 1961.

Minggu, 01 Februari 2015

Sistem termodinamika

Sistem termodinamika adalah bagian dari jagat raya yang diperhitungkan. Sebuah batasan yang nyata atau imajinasi memisahkan sistem dengan jagat raya, yang disebut lingkungan. Klasifikasi sistem termodinamika berdasarkan pada sifat batas sistem-lingkungan dan perpindahan materi, kalor dan entropi antara sistem dan lingkungan.
READ MORE>>